Breaking News

Menyesap Aneka Wine, Sembari Menikmati Karya Seni

Suasana Jakarta Wine Festival di Astha Mall District 8. (Istimewa/ Instagram @jakartawinefest)


WELFARE.id-Di negara Barat, kebiasaan minum wine atau anggur sudah berlangsung sejak lama. Namun begitu, tidak bisa dipastikan secara persis kapan tradisi itu dimulai. 

Yang jelas, sejak ratusan tahun sebelum Masehi, keberadaan anggur sebagai minuman sudah diakui rakyat Mesir dan Yunani kuno. Bahkan, konon, mereka percaya meminum anggur lebih menyehatkan ketimbang mengonsumsi air putih.

Geliat masyarakat pecinta anggur saat ini tak cuma dalam urusan minum-meminum saja. Ada kecenderungan meluas hingga ke sejarah, perkembangan, sifat masing-masing anggur, termasuk kualitasnya. 

Mereka tak henti-hentinya membicarakan itu sebagai bentuk apresiasi. Nah, khusus di Indonesia yang memang belum memasyarakat, ada juga sebagian penikmat wine yang membentuk sebuah komunitas masyarakat pecinta anggur. 

Nah, buat kamu yang penasaran dan bahkan sudah jadi penikmat wine, wajib datang ke Jakarta Wine Festival. Untuk pertama kalinya, festival ini diadakan di Astha Mall District 8, 31 Agustus-2 September 2023.

"Kami ingin menghadirkan wadah untuk semua orang agar bisa belajar mengenal wine dalam balutan edutainment," kata Pendiri Jakarta Wine Club Pritha Casadevall di Jakarta, Jumat (1/9/2023). Menurutnya, wine dan hidangan barat adalah sepaket.

Jadi, wine bisa juga dinikmati para penikmat kuliner barat untuk lebih menambah rasa dalam sebuah santapan. "Art of Celebration" diusung sebagai tema inklusif yang menyatukan penikmat wine, penikmat seni, dan siapa saja yang tertarik mengenal sejarah sembari meneguk segelas wine.

"Event ini berkolaborasi dengan berbagai individu dari berbagai bidang, kalangan usia, dan latar belakang untuk sama-sama mengapresiasi perayaan kehidupan lewat wine, seni, dan kuliner," tuturnya. Pritha berharap dengan berkembangnya industri wine dan kuliner Indonesia dapat membuka lapangan pekerjaan di sektor pariwisata dan ekonomi berkelanjutan.

"Sisi edukasi menjadi fokus Jakarta Wine Festival. Ada total 20 workshop mengenai wine, seni, kuliner, kesehatan mental dan sustainability," imbuhnya.

Berbagai workshop dirancang untuk pemula di dunia wine hingga para expert. Bagi pemula, ada workshop mengenal varietas wine, mengenal gelas wine, cara membaca menu wine, dan lainnya.

Pada level selanjutnya, ada wine and cheese pairing, wine and seafood pairing, serta food pairing dengan chef ternama. Sertifikasi Wine & Spirit Education Trust (WSET) level 1 juga masuk dalam program ini. Beberapa nama besar di balik dunia wine Indonesia turut menjadi pengajar, di antaranya para sommelier, seperti Pritha Casadevall, Kerta Widyawati, Ponti Young, Sansan Pratama, dan Kiki Moka.

Selain tentang wine, digelar juga cooking class, dan workshop seni seperti watercolour painting, dan workshop seni dari mendaur ulang botol wine. Apresiasi dan perayaan seni tertuang dalam pameran yang menghadirkan karya seniman pematung Indonesia Adi Gunawan yang memamerkan beberapa koleksinya yang unik. (tim redaksi)


#jakartawinefestival2023

#penikmatwine

#pecintakuliner

#pecintaseni

#edukasientertainment

#sektorpariwisata

Tidak ada komentar