Breaking News

Proyek Sodetan Kali Ciliwung Rampung, Anies Jawab Soal Isu Mangkrak di Eranya

 

Bakal calon presiden Anies Baswedan. (Istimewa/ net)

WELFARE.id-Proyek sodetan Kali Ciliwung akhirnya selesai juga. Proyek tersebut diperkirakan sudah mangkrak bertahun-tahun. Melewati beberapa kali bergantian gubernur Jakarta.

Bakal calon presiden Anies Baswedan membantah bila proyek Sodetan Ciliwung mangkrak selama ia menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2017- 2022. Menurutnya, proyek tersebut dikerjakan lintas waktu dan setiap fase kepemimpinan di Jakarta mendapat porsi pengerjaannya masing-masing.

Jagoan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 itu bahkan berani saja jika proyek itu diaudit. "Dan silakan saja nanti diasesmen, diaudit bisa keliatan, bulan apa mengerjakan apa selama 8 tahun, 9 tahun, 10 tahun terakhir. Dan ini bukan sesuatu yang baru ya, ini dikerjakan lintas waktu," kata Anies di kawasan Lebak Bulus, Jakarta, dikutip Kamis (3/8/2023).

Ia juga menekankan pengerjaan proyek besar pasti membutuhkan waktu tak sebentar. "Ada proses di balik seremoni dan dalam proses itu biarkan nanti yang memiliki fakta yang nanti melihat. Yang penting bagi kami alhamdulillah sudah selesai," ucapnya.

Sebelumnya, saat meresmikan Sodetan Kali Ciliwung, Jokowi menyebut proyek ini sudah dikerjakan selama bertahun-tahun. Kalau ditotal hampir 11 tahun.

Menurut Jokowi, pembebasan lahan menjadi penyebab mandeknya pengerjaan Sodetan Ciliwung. Sehingga pada saat itu, kegiatan pengeboran berhenti karena masalah ini tidak selesaikan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

"Urusan Sodetan Ciliwung ini sudah bertahun-tahun sudah hampir 11 tahun, dan alhamdulillah selesai," ungkap Jokowi saat peresmian akhir bulan lalu, dikutip Kamis (3/8/2023). Proyek sodetan Kali Ciliwung tersebut, ucapnya, diharapkan mampu berkontribusi menyelesaikan permasalahan banjir di Jakarta. 

Sebelumnya, pemerintah juga sudah membangun 2 bendungan di Bogor, Jawa Barat yaitu Bendungan Ciawi dan Bendungan Sukamahi hingga melakukan normalisasi Kali Ciliwung. "Ini bisa menyelesaikan paling tidak 6 kelurahan nggak banjir lagi. Dan dengan selesainya sodetan Ciliwung diharapkan bisa menyelesaikan banjir Jakarta," harapnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga berharap, dengan adanya Bendungan Ciawi, Sukamahi, sedotan Ciliwung, normalisasi Ciliwung, dan Banjir Kanal Timur bisa menyelesaikan kira-kira 62% dari persoalan banjir yang di Jakarta. "Artinya, masih ada PR 38% ini harus dikerjakan bersama-sama oleh Kementerian PUPR dan Pemprov DKI Jakarta," imbuhnya.

Ia juga menyebut, proyek tersebut telah menelan dana hingga Rp1,150 triliun. Ke depan, pemerintah juga akan fokus melakukan normalisasi Kali Ciliwung hingga permasalahan banjir rob di Utara Jakarta.

"Normalisasi Sungai Ciliwung harus segera rampung dari 33 km yang ada baru selesai 16 km, sehingga masih tersisa 17 km. Ini saya minta Menteri PU, Pak Gubernur bersama-sama untuk selesaikan ini termasuk penanganan di 12 sungai yang mengalir melintasi DKI Jakarta juga harus dinormalisasi," rincinya. (tim redaksi)


#presidenjokowidodo

#proyeksodetankaliciliwung

#bakalcalonpresidenaniesbaswedan

#aniesbaswedan

#penangananbanjir

#normalisasiciliwung

#kementerianPUPR

#pemprovDKIjakarta

Tidak ada komentar