Breaking News

Jangan Sampai Jadi Korban Scammer, Hindari Saat 3 "Red Flag" Ini Muncul di Alamat Email Kamu!

 

Ilustrasi/ net


WELFARE.id-Meski perkembangan media sosial  sangat deras, tapi layanan email tetap masih dipertahankan. Masyarakat masih menggunakan email sebagai sarana bertukar informasi dan pesan.

Nah, bagi kamu yang masih setia menggunakan layanan email, sebaiknya lebih berhati-hati dengan bendera merah pada alamat email kamu. Bendera merah itu merupakan target scammers. 

Melansir laman The Sun, Selasa (16/5/2023), seorang ahli cyber memberi tahu, bahwa ada beberapa tanda yang jelas untuk email yang akan menjadi korban. Dengan demikian, meski canggih, penipuan ini mudah dikenali. 

"Seringkali penipuan ini dirancang untuk mencuri uang atau mendapatkan cukup info pribadi, untuk menipu Anda," tulis laman tersebut. Wakil Presiden Keamanan di Verimatrix Dr Klaus Schenk menambahkan, ada tiga bendera merah yang perlu kamu perhatikan pada email. 

Pertama, lihat dari siapa email itu berasal. "Bahkan pada aplikasi terpercaya seperti Google Gmail atau Microsoft Outlook," sambungnya. 

Email tersebut mengklaim, berasal dari bisnis yang sah, tetapi nama domain alamat email sebenarnya bukan dari bisnis itu. Seringkali, nama domain adalah proxy dan bukan dari alamat bisnis. 

"Kamu harus melihat kesalahan ejaan, karakter aneh, atau akhir yang aneh ke alamat email. Ini semua adalah tanda-tanda, bahwa kamu mungkin tidak berbicara dengan siapa yang kamu pikir," jelasnya.

Bendera merah kedua adalah, ketika kamu melihat sesuatu yang mencurigakan dengan tautan di email. "Tubuh pesan email berisi hyperlink yang tidak valid atau curang. Jika kamu mengarahkan kursor di atas tautan, alamat situs web yang muncul mungkin tidak cocok dengan yang ditampilkan di email," lanjutnya. 

Tanda ketiga dan terakhir yang harus kamu perhatikan, adalah ketika email tampaknya mencurigakan, menggoda, atau membuat klaim aneh. "Salinan badan email berisi insentif klik yang terlalu menarik, seperti bonus moneter atau paket pengiriman, yang tampaknya terlalu bagus untuk menjadi kenyataan," imbuhnya. 

Setelah memperhatikan ketiga tanda merah itu, sebaiknya kamu harus lebih berhati-hati. "Karena email kami sedang menjadi sasaran scammers atau bahkan lebih buruk, tindak kejahatan cyber!" tegasnya. (tim redaksi)


#kejahatancyber

#scammer

#penipuan

#moduspenipu

#penggunaemail

#mencuriinformasi

Tidak ada komentar