Breaking News

Akses Trans Flores Ende-Maumere Km 21 Tertutup Longsor Lagi, Satker Bakal Ajukan Anggaran Perbaikan ke Pusat

 

Arus jalan di Trans Flores Ende-Maumere yang sempat terputus kini berangsur normal, Rabu (24/5/2023).(Istimewa/ Dok.Satker PJN Wilayah IV NTT)


WELFARE.id-Akses jalan Trans Flores Ende-Maumere sempat terputus karena tertimbun longsor, Selasa (23/5/2023) kemarin. Akibat longsor di km 21, Desa Roa, Kecamatan Detusoko, Kabupaten Ende,  mengakibatkan arus lalu lintas terhambat.

"Sekarang sudah normal, memang sempat lumpuh kemarin. Setelah itu dengan sistem buka tutup kurang lebih dua jam. Tetapi sekarang sudah normal," ujar Kepala Satuan Kerja (Satker) Pengerjaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah IV NTT Eben Adam, dikutip Rabu (24/5/2023).

Ia menambahkan, kilometer 21 merupakan titik yang sering terjadi longsor. Maka itu, ia mengimbau para pengendara roda dua maupun roda empat agar berhati-hati dan waspada saat melewati ruas jalan tersebut.

"Lereng atas belum stabil dan masih rawan longsor, terutama saat hujan. Kami imbau untuk selalu hati-hati," imbaunya.

Sebatas informasi, longsor terjadi sekitar pukul 04.00 WITA. Sejumlah petugas dan alat berat kemudian dikerahkan ke lokasi untuk membersihkan material longsor yang menutupi badan jalan.

Para pengendara yang hendak melintas ke Kabupaten Sikka maupun Ende harus rela menunggu berjam-jam hingga material yang menutup badan jalan selesai dibersihkan. Satker PJN IV NTT bergerak cepat menangani longsor tersebut.

Eben mengatakan, untuk jangka panjang pihaknya sudah melakukan survei untuk penanganan ruas jalan tersebut. Selain melakukan survei, pihaknya sudah melakukan pengajuan anggaran kepada Kementerian PUPR RI supaya melakukan perbaikan ruas jalan itu.

Namun untuk jangka pendek, pihaknya telah menyediakan dua alat berat untuk membersihkan material longsor di ruas jalan tersebut. PPK 12 PJN IV NTT, Wilhelmus Suku Jawa mengungkapkan, pihaknya langsung turun ke lokasi dengan menggerakkan satu unit alat berat guna membersihkan material longsor yang menutup sebagian besar badan jalan. 

"Longsor terjadi sekitar pukul 04.00 pagi, tadi jam 08.00 pagi kendaraan sudah bisa lewat," ungkapnya. Pada kesempatan tersebut, ia juga meminta maaf atas ketidaknyamanan pengendara yang melewati ruas jalan negara tersebut. 

Ia juga meminta agar para pengendara tetap berhati-hati jika melintasi di sepanjang jalan tersebut. "Kita mengimbau kepada para pengendara supaya tetap hati-hati melewati jalan tersebut," tutupnya. (tim redaksi)


#longsorditransflores

#materiallongsor

#antreankendaraan

#kabupatensikkaNTT

#jalantransflorestertutuplongsor

Tidak ada komentar