Sosok Pratama Arhan, Pemain Andalan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia
Pemain timnas Indonesia Pratama Arhan saat berselebrasi usai membut gol saat pertandingan. Kini Pratama Arhan berkarir di klub sepakbola Jepang, Tokyo Verdy.
WELFARE.id-Salah satu pemain tim nasional (timnas) Indonesia yang jadi andalan dan kesayangan pelatih Shin Tae-yong adalah Pratama Arhan. Karena dedikasi dan prestasinya dalam timnas Indonesia, Pratama Arhan kini dikontrak oleh salah satu klub Liga Jepang yakni Tokyo Verdy.
Bek kiri timnas Indonesia yang pernah lama membela klub PSIS Semarang itu resmi berlabuh di salah satu klub kasta kedua Liga Jepang itu pada Rabu (16/2/2022). Kemampuannya mengolah bola Pratama Arhan memang sering menyita perhatian publik pecinta bola Tanah Air saat mengawal timnas.
Terlebih lagi, pemain asal Kabupaten Blora, Jawa Tengah ini dikenal memiliki lemparan ke dalam yang cukup mematikan layaknya sepakan pojok yang bisa berujung gol.
Dari seluruh aksinya apiknya tersebut, sudah ada dua gol serta tiga assist yang disumbangkan Pratama Arhan untuk timnas sejak diasuh oleh pelatih Shin Tae-yong.
Jika melihat kiprahnya di Piala AFF 2020 dan pertandingan timnas lainnya, tak berlebihan jika Pratama Arhan disebut sebagai salah satu pemain andalan timnas Indonesia masa mendatang.
Berikut Profil Pratama Arhan
Pratama Arhan dilahirkan di Desa Sidomulyo, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora, Jawa Tengah pada 21 Desember 2001. Orangtunya merupakan penjual sayur keliling.
Karir dalam sepak bola dilakoni Pratama Arhan berawal pada tahun 2012. Ketika itu dia berlatih bersama Sekolah Sepak Bola (SSB) Putra Mustika.
Usai tiga tahun menimba ilmu di klub sepakbola SSB Putra Mustika, Pratama Arhan lantas bergabung dengan salah satu SSB terbaik di Semarang, yakni SSB Terang Bangsa.
Rupanya, setelah bergabung dengan SSB Terang Bangsa, bakat Pratama Arhan terpantau oleh klub sepakbola PSSI Semarang yang tengah menyusun tim Elite Pro Academy (EPA) U-18.
Alhasil pada 2018, Pratama Arhan bergabung dengan PSIS U-18 yang sukses menjadi runner-up kejuraan EPA Liga 1 U-18 2018. Karena kerja keras dan prestasinya, Pratama Arhan lantas sempat promosi ke tim PSIS U-20 pada 2019 dan sejak saat itu kariernya terus melesat hingga level tim nasional.
Potensi besar Pratama Arhan terendus oleh Shin Tae-yong yang tengah mempersiapkan tim terbaik untuk bisa tampil pada ajang penyisihan Piala Dunia U-20 2021. Pratama Arhan menjadi salah satu nama pemain yang sering dipasang Shin Tae-yong saat timnas U-19 Indonesia menjalani pemusatan latihan di Kroasia.
Praama Arhan mencatatkan debutnya bersama timnas U-19 ketika berjumpa Bulgaria U-19 pada laga uji coba yang berlangsung pada 5 September 2020. Saat itu, Pratama Arhan ymendapat kepercayaan sebagai kapten tim. Selama pelatiahan di Kroasia, dia juga sering menyandang status kapten timnas U-19 Indonesia.
Usai merampungkan training center di Kroasia, dan kembali ke Indonesia Pratama Arhan mendapatkan kontrak profesional dari klub PSIS Semarang. Debutnya di level sepakbola profesional terjadi ketika PSIS Semarang tampil di turnamen pramusim Piala Menpora 2021.
Selama turnamen tersebut, Pratama Arhan menyumbangkan dua gol dan satu assist untuk klub PSIS Semarang.
Karena kemampuannya itu, pada Piala Menpora 2021 Pratama Arhan menyabet gelar sebagai Pemain Muda Terbaik Piala Menpora 2021. Sedangkan dalam debut timnas Indonesia, Shin Tae-yong memberikan kesempatan debut perdana kepada Pratama Arhan saat menghadapi Oman pada laga uji coba.
Dalam pertandingan persahabatan pada 19 Mei 2021 itu, Arhan bermain penuh selama 90 menit untuk mengawal sektor pertahanan timnas Indonesia. Tapi sayangnya, skuad Garuda harus mengakui keunggulan lawan setelah tumbang dengan skor cukup telak yakni 1-3.
Sejak saat itu, Arhan selalu dipercaya untuk mengawal pertahanan kiri skuad Garuda. Termasuk dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia. Dari tiga laga skuad Garuda, yakni saat melawan Thailand, Vietnam, dan Uni Emirat Arab, Arhan selalu dipercaya untuk bermain penuh.
Termasuk saat skuad Garuda menghadapi Australia pada dua pertandingan di Grup G. Tapi sayangnya pertandingan itu berakhir untuk kemenangan tim lawan.
Pada pertemuan pertama, skuad Garuda Muda ditekuk dengan skor 2-3, sedangkan leg kedua kembali kalah 0-1. Akibatnya timnas Garuda gagal menuju putaran final Piala Asia U-23 2022. (tim redaksi)
#pratamaarhan
#timnasindonesia
#tokyoverdy
#PSIS
#shintae-yong
#pemainmudaberbakat
Tidak ada komentar