Breaking News

Istilah-Istilah Bahan Nonhalal, Umat Muslim Wajib Tahu

 

Foto: Ilustrasi/ Getty Images via iStockphoto - Ramen.


WELFARE.id-Bulan Ramadan identik dengan kegiatan buka puasa bersama. Rutinitas ini dipercaya bisa menjalin silaturahmi lebih erat antarteman dan saudara.


Biasanya, buka bersama dilakukan di restoran. Nah, buat kamu yang hendak berbuka puasa bersama, atau kamu yang doyan kulineran, wajib tahu beberapa istilah bahan nonhalal yang umum ada di menu restoran.


Kadang, ada istilah-istilah selain pork atau lard yang dicantumkan di menu, tapi kita tidak tahu bahwa itu artinya bahan baku nonhalal. Buat kamu umat Islam, penting untuk mengetahui komposisi bahan makanan yang disantap. 


Karena bisa saja di dalam makanan tersebut terkandung bahan-bahan yang haram, misalnya daging babi.


1. Pork


Menurut akun Instagram BPJPH Kementerian Agama Republik Indonesia @halal.indonesia, pork merupakan nama umum untuk daging babi yang sering digunakan dalam makanan. Namun, ada juga yang menyebutkan pork adalah nama kuliner untuk daging babi domestik.


Melansir Good Food To Eat, Jumat (14/4/2023), pork ada yang baru dimasak maupun diawetkan. Contoh daging babi yang diawetkan adalah ham, daging babi asap, gammon, bacon, dan sosis.


2. Bacon


Masih menurut BPJPH Kementerian Agama Republik Indonesia, bacon merupakan jenis daging babi yang dipanggang dan sering digunakan sebagai bahan tambahan masakan. Lebih lengkap, dilansir laman The Spruce Eats, bacon adalah daging babi yang diawetkan dengan garam.


Bacon berasal dari daging yang dipotong dari perut dan punggung babi. Bacon bisa disajikan sendiri, dimasukkan ke dalam makanan (seperti telur dan bacon), atau digunakan sebagai bahan masakan seperti sandwich, cup, salad bahkan manisan seperti es krim maple bacon. 


3. Sow milk


Hewan babi terdiri atas babi jantan yang disebut boar dan babi betina yang disebut sow. Sow melahirkan babi muda yang disebut piglets atau anak-anak babi.


Babi betina biasanya merawat anak babi selama tiga sampai lima pekan. Anak babi yang disapih dari susu induknya tidak disebut piglets tetapi disebut shoats.


Melansir Pig Progress, babi betina menyediakan kolostrum dan susu untuk keturunannya. Kolostrum adalah sumber antibodi (imunoglobulin) yang penting untuk pertahanan anak babi dalam melawan infeksi. Maka dari itu, sow milk adalah susu babi betina.


4. Porcine


Menurut Law.Cornell.Edu, istilah “porcine animal” berarti babi yang dibesarkan untuk babi pengumpan, stok benih, atau penyembelihan. Sementara itu, BPJPH Kementerian Agama Republik Indonesia menyebutkan porcine adalah istilah yang mengacu pada spesies babi atau produk yang berasal dari babi. 


5. Swine


Babi juga dikenal dengan sebutan swine atau hog. Melansir dari National Geographic Kids, babi ditemukan dan dibesarkan di seluruh dunia, dan menghasilkan produk untuk manusia, termasuk daging babi, lemak babi, kulit babi, lem, pupuk, dan berbagai macam obat. 


Sementara itu, menurut BPJPH Kementerian Agama Republik Indonesia, swine adalah istilah yang digunakan untuk keseluruhan kumpulan spesies babi. (tim redaksi)


#menunonhalal

#bahannonhalalpadamakanan

#istilahbahanbakunonhalal

#kuliner

#bulanramadan

#tipsmemilihrestobagiumatmuslim

Tidak ada komentar