Disetarakan dengan The Beatles, Mendiang Mary Quant "Si Pembawa Kebaruan" dalam Industri Fashion Dunia
Foto: Istimewa/ Getty Images/ Mike Prior -Desainer fashion Mary Quant.
WELFARE.id-Desainer fashion asal Inggris Mary Quant meninggal di usia 93 tahun. Nama mendiang Mary Quant memiliki peran penting sebagai desainer yang mempopulerkan rok mini sebagai bagian dari tren fashion dunia.
Melansir People, Sabtu(15/4/2023), kemunculannya di era 1960-an membawa kebaruan dengan ide rancangan rok mini. Dia membuat inovasi dengan celana ketat yang sejalan dengan desainnya, membuat gaun dan aksesori yang menjadi bagian integral dari tampilan tersebut.
Beberapa kritikus membandingkan dampak karyanya pada dunia fashion, setara efek The Beatles pada musik pop. "Saya pikir itu adalah acara pertemuan yang menyenangkan, yang sebenarnya sering kali tentang mode," kata Hamish Bowles, editor majalah Vogue Amerika.
Menurutnya, mendiang adalah orang yang tepat dengan kepekaan yang tepat di tempat yang tepat pada waktu yang tepat. "Dia muncul di tempat kejadian tepat di puncak era 60-an," ulasnya.
Melansir NY Post, Sabtu (15/4/2023), Bowles menyebut Mary Quant sebagai pengusaha wanita yang cerdas. Quant disebut memahami bagaimana mencitrakan dirinya sebagai kekuatan kreatif yang membantu mempertahankan kelangsungan bisnisnya dan mengembangkannya ke bidang baru, seperti kosmetik.
Penampilan yang dia ciptakan seksi dan menyenangkan. Menjadi pembeda yang tajam dari sekedar gaun bunga-bunga yang banyak dikenakan wanita seusai perang.
Quant memperkenalkan rok mini dengan keliman hingga 8 inci di atas lutut di London, Inggris, pada 1966. Desainnya langsung menjadi hit di kalangan anak muda, sebagian karena mengejutkan dan menyinggung banyak orang.
Beberapa bersikeras dia pertama kali mengembangkan gaya tersebut, tetapi banyak juga yang menganggap desainer Prancis Andre Courreges sebagai orang pertama yang menampilkan gaun mini dalam koleksi musim semi 1964-nya. Yang lain, mengutip rok pendek yang dikenakan oleh aktris Anne Francis dalam film Forbidden Planet pada 1956 sebagai contoh pertama rok mini.
Terlepas apakah Quant menjadi desainer pertama atau bukan, tidak ada keraguan bahwa dialah yang menemukan cara memasarkan rok mini ke pasar luas. Dibandingkan Courreges yang akar tradisinya adalah haute couture dan pakaian yang didesainnya untuk khalayak terbatas, Quant menggunakan berbagai bahan dan warna untuk membuat rok mini populer di kalangan wanita muda dengan anggaran terbatas.
Dia melesat ke puncak kancah mode saat The Beatles dan Rolling Stones mendominasi dunia musik. "Perubahan sedang terjadi," kata Sonnet Stanfill, kurator mode di Museum Victoria dan Albert London, yang memamerkan beberapa karya Quant.
Quant juga dianggap memperkenalkan hot pants dan mikro-mini ke kancah mode di akhir 1960-an. Dia diangkat menjadi Perwira Kerajaan Inggris untuk layanan industri mode pada 1966.
Bahkan, dirinya berani mengenakan rok mini yang menjadi ciri khasnya saat menerima kehormatan di Istana Buckingham. Quant mengundurkan diri dari manajemen harian perusahaannya, Mary Quant Ltd., pada 2000 setelah dibeli sebuah perusahaan Jepang, tetapi tetap bekerja sebagai konsultan.
Perusahaan terus menggunakan motif bunga aster dan logo yang dipelopori Quant pada 1960-an. Mendiang juga mempertahankan satu toko di London, selain sekitar 200 toko di Jepang. (tim redaksi)
#maryquant
#mendiangmaryquant
#penemurokmini
#fashionguru
#pendobraktrenfashionera1960
#rokmini
Tidak ada komentar