Breaking News

Harga Emas Antam Melesat, Diprediksi Bisa Tembus Rp1,2 Juta

Emas Antam. Foto: Ilustrasi/ Net

WELFARE.id-Harga emas dunia naik dratis. Hal itu menyebabkan harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam berada di posisi Rp1,096 juta per gram pada Jumat (24/3/2023). 

Itu artinya, harga emas Antam ini naik Rp9.000 per gram dibandingkan harga pada perdagangan sebelumnya.

Senada, harga pembelian kembali (buyback) juga naik Rp9.000 dari Rp976 ribu per gram menjadi Rp985 ribu per gram.

Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp598 ribu, 2 gram Rp2,1 juta, 3 gram Rp3,1 juta, 5 gram Rp5,2 juta, 10 gram Rp10,4 juta, 25 gram Rp26 juta, dan 50 gram Rp51,9 juta. Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp103,8 juta, 250 gram Rp259,2 juta, 500 gram Rp518,3 juta, dan 1 kilogram Rp1 miliar.

Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Pembeli yang tidak menyertakan NPWP dikenakan potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Sementara itu, harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX menguat 0,04 persen menjadi USD2.014 per troy ons. Senada, harga emas di perdagangan spot juga naik 0,02 persen ke USD1.993 per troy ons pada pagi ini.

Senior Analis DCFX Lukman Leong memprediksi, harga emas bakal menguat pada perdagangan hari ini ditopang oleh turunnya imbal hasil obligasi AS. Ditambah lagi, menurunnya ekspektasi kenaikan suku bunga The Fed ke depannya pasca pertemuan FOMC kemarin.

"Ketidakpastian seputar kegagalan bank di AS juga masih akan mendukung harga emas," ucapnya, dikutip Jumat (24/3/2023). Ia memperkirakan, harga emas internasional berada dalam rentang support USD1.970 per troy ons dan resistance USD2.010 per troy ons. (tim redaksi)


#hargaemasnaikdrastis

#hargaemasmelesat

#emasantamnaik

#thefed

#efekimbalobligasiAS

#hargaemasinternasional

Tidak ada komentar