Ratusan Rumah di Tanah Abang Dilalap Api, Warga Mengungsi ke SPBU Terdekat
Kebakaran di pemukiman warga, Kelurahan Petojo Selatan, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat. Foto: Istimewa/ Net
WELFARE.id-Kebakaran hebat terjadi di Jalan Tanah Abang 5 RT 05/RW 03 Kelurahan Petojo Selatan, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (26/2/2023). Akun resmi TMC Polda Metro Jaya menampilkan penampakan api berkobar tinggi melebihi jejeran bangunan rumah.
"18.48 WIB telah terjadi kebakaran di Jalan Tanah Abang 5 RT 03/RW 03 Kelurahan Petojo Selatan, Kecamatan Gambir Jakarta Pusat," cuit @TMCPoldaMetro, Minggu (26/2/2023). Kebakaran itu terjadi di kawasan padat penduduk dan berawal dari api yang muncul dari salah satu rumah warga.
Kasi Damkar DKI Jakarta Saepulloh mengatakan, beruntung kejadian kebakaran tersebut tidak sampai mengakibatkan korban jiwa. Namun ada dua orang yang menderita sesak nafas akibat asap dan satu orang terluka lantaran panik saat hendak menyelamatkan barang berharganya dari dalam salah satu rumah yang terbakar.
"Rumah tinggal, 3 korban (2 warga sesak napas, 1 warga terkena pecahan kaca)," ujar Saepulloh dalam keterangannya kepada awak media, dikutip Senin (27/2/2023). Petugas damkar Jakarta Pusat dibantu oleh sektor Jakarta menerjunkan sebanyak 28 unit mobil ke lokasi.
Kasi Damkar DKI Jakarta Sektor Gambir M Taufik menambahkan, kebakaran diduga berasal dari dalam rumah tempat gudang penyimpanan kardus bekas. "Di sini rumahnya buat naruh kardus, karet, jadi dia ngebul," ujar Taufik, terpisah sebelumnya.
Ia menyebut, hingga kini kebakaran sudah padam total dan hanya tinggal dilakukan proses pendinginan. "Sudah padam, hanya pendinginan sama hujan. Jadi panas ngebul. Itu sebelah selatan. Kalau sebelah utara, di gudang masih bekerja karena gudang isinya kardus, barang bekas," jelasnya.
Sementara itu, ratusan kepala keluarga yang menjadi korban kebakaran Tanah Abang saat ini kondisinya memprihatinkan. Selain kehilangan tempat tinggal yang sudah ludes dilalap api, mereka juga tidak sempat menyelamatkan barang berharga dari kobaran api.
Mereka yang kini mengungsi ke SPBU terdekat berharap, agar pemerintah setempat segera turun tangan memberikan bantuan berupa pakaian layak dan makanan. "Rata, tidak tersisa sudah habis semua, Saya baru tinggal tiga bulan di sini pindahan dari Kota Bambu kesini tidak ada yang bisa diselamatkan barang-barang. Hanya anak saya ini yang bisa selamat. Saya posisi lagi jualan di Monas, pas dengar itu kesini api sudah besar," ucap Siti Maria Ulfah, korban kebakaran.
Ia mengaku tak tahu hendak pindah ke mana lagi. "Sementara di POM bensin sini aja kalo ada bantuan baju sama selimut sudah dingin anak saya baju sekolah semuanya sudah ludes," imbuhnya. (tim redaksi)
#kebakaranditanahabang
#kebakarandipetojo
#rumahwargaterbakar
#damkarjakartasektorgambir
#damkarDKIjakarta
#pemadamkebakaran
Tidak ada komentar