Ini Cara Atur Pola Makan Sehat Bagi yang Sibuk Beraktivitas
WELFARE.id-Sibuk beraktivitas kadang membuat pola makan kita menjadi tidak teratur. Padahal, menjaga pola makan juga menjadi salah satu modal penting dalam menjaga imunitas tubuh. Meski tahu kalau itu penting, namun, bukanlah hal mudah menerapkan pola makan sehat bagi yang sibuk beraktivitas. Lantas, bagaimana cara mengatur pola makan sehat?
Ahli gizi Dr Rita Ramayulis DCN MKes menjelaskan, penerapan gizi seimbang merupakan kunci pola makan yang sehat, baik itu zat gizi makro berupa karbohidrat, protein, lemak, dan air. Serta zat gizi mikro yang terdiri dari vitamin dan mineral. Meski demikian, yang perlu diperhatikan adalah pemilihan sumber dari zat gizi tersebut. Dengan memilih karbohidrat kompleks dan berindeks glikemik rendah, protein, dan lemak yang baik.
“Misalnya saja untuk karbohidrat kompleks dan indek glikemik rendah bisa dengan kentang, apalagi ada pula kandungan serat yang didapat. Untuk protein yang baik seperti ikan dan ayam tanpa kulit,” ungkap Rita dalam workshop bertema 'Mengatur Pola Hidup Sehat Bagi yang Sibuk Bekerja'. yang diselenggarakan Ajinomoto Indonesia, dikutip (20/12/2022).
Tak kalah penting adalah teknik mengolah makanan tersebut. Sangat disayangkan apabila sudah sumber gizinya baik tapi pengolahannya tidak tepat. Sebab, malah akan mengurangi atau bahkan menghilangkan zat gizinya lebih banyak dan meningkatkan lemak total. Teknik pengolahan yang baik adalah dengan kukus, pepes, pemanggang suhu sedang, rebus, tumis, oseng dan cah. Sebaiknya menghindari menggoreng, membakar, memanggang suhu tinggi, dan pemanasan berulang.
“Banyak yang beranggapan dengan membakarnya langsung merupakan cara yang sehat, seperti ayam bakar atau ikan bakar. Padahal Teknik ini juga sebaiknya dihindari. Mengingat pembakaran malah akan membuat terbentuk zat kimia lainnya yang berdampak pada Kesehatan,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Rita juga mengingatkan agar tidak mengonsumsi garam dan gula dalam jumlah berlebih.
”Mengurangi tambahan garam untuk memperkuat rasa makanan dapat dilakukan dengan menambahkan MSG, rempah dan sedikit gula,” jelas Rita.
Untuk mengurangi efek negatif dari konsumsi garam (natrium), dapat mengonsumsi makanan tinggi garam dengan makanan tinggi kalium terutama yang berasal dari sayuran.
Rita menambahkan, 70-80 persen sel imun terletak di usus. Karena itu kita harus mengonsumsi makanan cukup serat yang dapat membuat keseimbangan mikroba sehingga mikroba pathogen tidak bisa masuk usus menuju pembuluh darah.
Tidak hanya itu, Rita juga mengingatkan untuk menjaga jumlah asupan makanan tersebut. Dalam hal ini bisa diukur dengan menggunakan ‘Isi Piringku’ yang telah dikampanyekan oleh pemerintah. ‘Isi piringku’ menggambarkan porsi makan yang dikonsumsi dalam satu piring yang terdiri dari 50 persen buah dan sayur, dan 50 persen sisanya terdiri dari karbohidrat dan protein.
Namun, lanjutnya, bagi yang ingin mengatasi kegemukan dan gangguan metabolik sebaiknya isi piringku terisi dari setengah sayuran, 2/3 dari setengah bagian piring diisi dengan lauk pauk lemak rendah, dan 1/3 bagian lainnya dengan makanan pokok yang lebih berserat dan berindeks glikemik lebih rendah.
Head of Public Relations Ajinomoto Grant Senjaya menambahkan, di tengah kesibukan pekerjaan, seseorang harus tetap menjaga asupan makanannya. ”Semoga tips yang Ajinomoto bagikan hari ini bisa membantu para pekerja tetap menjaga kesehatan dengan mengatur pola dan asupan makanan yang dikonsumsi dan penerapan pola hidup sehat,” kata Grant.
Grant menambahkan, Ajinomoto Indonesia Group memiliki beberapa komitmen, di antaranya adalah membantu memperpanjang usia harapan hidup sehat 1 miliar orang.
Kemudian berpartisipasi dalam perbaikan lingkungan sekitar, dengan ikut serta mengurangi dampak lingkungan hingga 50 persen, sekaligus meningkatkan kinerja bisnis.
Untuk merealiasikan komitmen tersebut Ajinomoto Indonesia Group juga meningkatkan literasi dan pengetahuan seluruh karyawannya untuk dicetak sebagai Health Provider. "Ada dua Health Provider yaitu Health provider for Human Being dan Health provider for The Earth, karena Ajinomoto peduli terhadap perbaikan kesehatan umat manusia dan bumi (lingkungan)," katanya. (tim redaksi)
#polamakan
#polamakansehat
#polamakansehatbagiyangsibuk
#tipsjagapolamakan
#ajinomoto
Tidak ada komentar