Breaking News

Makan Malam dengan Kanye West dan Tokoh Supremasi Kulit Putih, Donald Trump Dikecam Gedung Putih

Mantan Presiden AS, Donald Trump. Foto: AFP

WELFARE.id-Kecaman dilakukan Gedung Putih atas pertemuan mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dengan tokoh supremasi kulit putih terkemuka dan rapper Kanye West di kediamannya di Florida. 

Trump mengaku telah menggelar makan malam bersama Kanye West dan Nick Fuentes, seorang anti-Yahudi yang rasis dan menjunjung tinggi ras kulit putih pada Selasa malam (22/11/2022) di kediamannya di Mar-a-Lago.

Trump mengaku tidak mengenal Fuentes. Dia datang ke acara makan malam di kediaman Trump karena diajak oleh Kanya West, rapper yang telah mengubah namanya kini menjadi Ye.

"Saya tidak kenal Nick Fuentes," tulis Trump di akun Truth Social miliknya pada Jumat malam (24/11/2022).

Tapi Wakil Sekretaris Pers Gedung Putih Andrew Bates mengutuk pertemuan Trump dengan Fuentes. Dia mengatakan, kebencian dan kefanatikan tidak memiliki tempat di Amerika Serikat. 

"Kefanatikan, kebencian, dan antisemitisme sama sekali tidak memiliki tempat di Amerika, termasuk di Mar-a-Lago. Penyangkalan terhadap Holocaust sangat berbahaya, dan harus dikutuk dengan tegas," kata Bates kepada CNN pada Sabtu (26/11/2022).

Sedangkan Presiden Joe Biden, yang tengah menghabiskan liburan akhir pekan di Nantucket, menghindari pertanyaan tentang acara makan malam Trump dengan Fuentes. "Anda tidak ingin mendengar apa yang saya pikirkan," ujarnya.

Fuentes adalah seorang penyangkal Holocaust. Akun YouTube Fuented ditangguhkan secara permanen pada awal 2020 karena melanggar kebijakan ujaran kebencian di platform media sosial tersebut.

Sebelumnya, Trump mengumumkan rencananya untuk mencalonkan diri kembali pada Pemilihan Presiden (Pilpres) AS 2024. Kedekatan Trump terhadap nasionalis kulit putih meresahkan beberapa mantan pejabat pemerintahannya. 

Mantan duta besar AS untuk Israel era Trump, David Friedman, juga mengecam acara makan malam di Mar-a-Lago tersebut.

”Kunjungan sosial dari seorang anti-Yahudi seperti Kanye West dan Nick Fuentes tidak dapat diterima. Anti-Yahudi tidak pantas mendapat tempat di antara para pemimpin Amerika, kanan atau kiri," kata Friedman.

Sedangkan situs berita Axios yang mengutip seorang sumber mengatakan, Trump "tampaknya sangat tertarik" dengan Fuentes. Namun, Trump tampaknya tidak mengetahui latar belakang Fuentes.

Sementara itu, Kanye West telah kehilangan kemitraan merek besar dengan perusahaan pakaian olahraga Jerman, Adidas dan ritel Gap karena pernyataan anti-Yahudi. 

West juga disebut-sebut menjalin hubungan dengan kelompok garis keras hingga dia kehilangan kontrak jutaan dolar AS karena sebuah komentar rasisnya terhadap Yahudi. (tim redaksi)

#mantanpresidenamerika
#donaldtrump
#makanmalam
#kanyawest
#nickfuentes
#antiyahudi

Tidak ada komentar