Breaking News

Kocaknya Tentara Korsel-Korut "Bersatu" di Film "6/45", Demi Secarik Kertas Lotre

Poster film Korea "6/45" yang berbalut komedi. Foto: Istimewa

WELFARE.id-Film komedi terbaru Korea Selatan berjudul "6/45" banyak direkomendasikan netizen di media sosial. Mereka yang sudah menonton film yang dibintangi aktor Go Kyung Pyo dan Lee Yi Kyung itu menyebut film tersebut kocak dan antigagal mengocok perut penontonnya.

Film itu pun masih bertengger di bioskop CGV sejak penayangan perdananya 19 Oktober 2022 lalu. Dalam film yang berlatar konflik politik antara Korea Utara dan Korea Selatan itu, upaya pencarian sebuah kertas lotre menjadi inti ceritanya. 

Go Kyung Pyo berperan sebagai seorang tentara Korea Selatan yang bernama Park Chun Woo. Ia mendapatkan tugas untuk menjaga Garis Demarkasi Militer antara Korea Selatan dan Korea Utara.

Suatu hari, Chun Woo berhasil menang lotre. Dari keberuntungannya itu, ia mendapatkan hadiah uang sebesar KRW5,7 miliar.

Namun, kegembiraannya memenangkan lotre itu hanya berlangsung sebentar. Chun Woo tersandung nasib sial.

Tiket lotrenya itu secara tidak sengaja tertiup angin hingga melintasi Garis Demarkasi Militer yang sudah masuk wilayah Korea Utara. Tidak ingin kehilangan durian runtuhnya itu, Chun Woo akhirnya bertekad untuk melintasi batas negara di malam hari secara diam-diam. 

Ia ingin tiket lotrenya itu kembali ke tangannya. Tapi, ketika sedang melancarkan aksi nekatnya, ia justru berpapasan dengan salah satu tentara Korea Utara. 

Tentara negara tetangganya itu bernama Young Ho yang diperankan oleh Lee Yi Kyung. Pertemuan antara tentara kedua negara yang bermusuhan itu menimbulkan perdebatan. 

Mereka saling mengklaim tiket lotre tersebut. Young Ho bersikeras bahwa tiket lotrenya itu kini miliknya karena sudah masuk ke wilayahnya dan ia merupakan orang yang menemukannya.

Sedangkan, Chun Woo tentu saja ingin tiket lotre itu kembali karena ialah orang yang memenangkan hadiah uang tersebut. "6/45" jauh dari cerita melankolis maupun menegangkan walau mengambil latar dua Korea. 

Film ini murni di ”jalur” komedi. Masalah yang dialami para tokoh utama diselesaikan dengan cara tak lazim. Selain itu, sutradara Park Gyu Tae menyelipkan referensi budaya pop. 

Mulai parodi adegan film "Joint Security Area" hingga hits "Rollin’" milik Brave Girls. Imajinasi liar sang sutradara juga didukung akting cast yang komikal.

Setiap peran mampu menampilkan kelucuan dalam porsinya yang pas. Kyung Pyo yang ngehit lewat drakor "Reply 1988" memperkuat karakternya dengan memainkan berbagai ekspresi wajah yang lucu. 

Sementara itu, Yi Kyung yang merupakan bintang drama komedi "Welcome to Waikiki" tak kalah memukau dengan kemampuannya menghidupkan karakter sersan Korea Utara yang harus menunjukkan baktinya pada Korea Selatan. Meski bukan pemeran utama, Dong Yeon yang bertugas menukarkan kupon ke bank juga sangat mencuri perhatian. 

Perjuangannya menjadikan lembaran lotre itu menjadi uang penuh liku nan lucu. Di Korea, film ini menuai pujian. 

Sutradara Gyu Tae menjelaskan, dirinya terinspirasi film lamanya "Hi, Dharma", yang menceritakan konflik antara biksu dan gangster. ”Aku yakin ironi antara pertemuan dan perselisihan tentara kedua Korea yang punya bawaan kontras bakal lucu,” ungkapnya.

Dalam wawancara dengan Korean Cinema Today, ia juga melakukan riset terkait dengan dua basis markas daerah demiliterisasi Korea Utara dan Korea Selatan. Gyu Tae menyatakan, ingin menjaga realitas dan histori tanpa mengorbankan cerita imajinatif miliknya.

Bagi dia, "6/45" punya genre dongeng fantasi. ”Banyak hal yang tidak mungkin terjadi di dunia nyata, tapi terjadi di film ini. Aku mengambil referensi film Prancis Amelie yang nyata sekaligus fiktif,” imbuhnya.

Film "6/45" ini tidak hanya dibintangi oleh Lee Yi Kyung dan Go Kyung Pyo. Jajaran aktor Korea yang turut membintangi film tersebut di antaranya adalah Eum Mon Suk, Park Se Wan, Lee Soon Won, Kwak Dong Yeon, hingga Lee Jun Hyeok. 

"6/45" tayang perdana di Korea Selatan pada 24 Agustus lalu. Film ini berhasil meraih pendapatan box office Korea hingga USD13,6 juta atau setara dengan Rp210 miliar (USD1 = Rp15.466). (tim redaksi)

#film645
#gokyungpyo
#leeyikyung
#latarduakorea
#latarkoreaselatankoreautara
#filmbergenrekomedi
#komikal
#sutradaraparkgyutae

Tidak ada komentar