Breaking News

1.300 Karyawan GoTo Kena PHK, Kompensasinya hanya Laptop dan Sebulan Gaji

Logo GoTo. Foto: Ilustrasi/ Dok.GoTo

WEFARE.id-PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karyawan sebanyak 1.300 orang. Jumlah tersebut sekitar 12% dari total karyawan tetap perusahaan. 

Langkah tersebut diambil sebagai bagian dari strategi efisiensi GoTo untuk mencetak pertumbuhan. Efisiensi tersebut tidak hanya dilakukan di Indonesia, namun juga unit bisnis GoTo di luar negeri.

GoTo memiliki setidaknya sekitar 27 anak usaha yang beroperasi di luar Indonesia. Mayoritas perusahaan ini beroperasi di Asia Tenggara seperti di Vietnam, Singapura, dan Filipina.

Beberapa perusahaan yang bergerak di Singapura seperti Bridestory ltd, Gojek SG Ltd., dan Moka Ltd. Lalu perusahaan yang di Vietnam seperti Lotus Pay, sedangkan di Filipina ada VTECH PH Inc. 

Sedangkan di Vietnam adalah Go Send VN Ktd, Go Viet Ltd., dan WePay Ltd. Sementara itu di India adalah Tokopedia IN Ltd. dan Glabs IN Ltd. 

GoTo tercatat memiliki perusahaan di Kepulauan Cayman yaitu OM Bangladesh yang menjadi perusahaan investasi dan VTECH SEA sebagai perusahaan induk. "Keputusan sulit ini tidak dapat dihindari supaya Perusahaan lebih agile dan mampu menjaga tingkat pertumbuhan. 

Sehingga terus memberikan dampak positif bagi jutaan konsumen, mitra pengemudi, dan pedagang," kata manajemen GoTo dalam keterbukaan informasi, dikutip Sabtu (19/11/2022). 

Untuk lebih jauh bernavigasi di tengah kondisi ekonomi global yang semakin penuh tantangan, GoTo harus fokus pada hal-hal yang berada dalam kendali perusahaan. Hal ini termasuk mengambil keputusan sulit untuk melakukan perampingan karyawan.

Karyawan yang terdampak menerima pemberitahuan kemarin. Perusahaan berkomitmen untuk memberi dukungan yang komprehensif selama masa transisi, karena mereka telah bekerja keras dan memberikan kontribusi yang besar bagi perusahaan.

Karyawan terdampak akan memperoleh paket kompensasi sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan di tiap negara di mana GoTo beroperasi. Lebih dari itu, GoTo juga memberikan sejumlah dukungan finansial, antara lain berupa tambahan satu bulan gaji, serta kompensasi pengganti periode pemberitahuan (notice in-lieu).

Tidak hanya itu, GoTo juga memberikan dukungan pencarian kerja serta layanan konseling. Karyawan terdampak berhak memiliki laptop yang saat ini mereka gunakan, mengakses berbagai program pelatihan, serta dapat bergabung ke direktori alumni GoTo.

"Perusahaan dapat memberikan rekomendasi kepada berbagai perusahaan dalam jaringan rekanan bisnis grup GoTo. Selanjutnya, fasilitas konseling karir, keuangan, dan psikologi akan tersedia sampai akhir Mei 2023," kata manajemen GoTo.

Keputusan tersebut disampaikan langsung CEO Grup GoTo Andre Soelistyo dalam townhall yang mengundang seluruh karyawan. Andre menyampaikan langkah-langkah strategis dalam mendorong percepatan kemandirian finansial, sehingga perusahaan dapat terus memberi dampak positif bagi jutaan konsumen, mitra pengemudi dan pedagang di ekosistem GoTo, melalui pertumbuhan yang sehat dan berkesinambungan.

Menurut Andre, tantangan makro ekonomi global berdampak signifikan bagi para pelaku usaha di seluruh dunia. GoTo, seperti layaknya perusahaan besar lainnya, perlu beradaptasi untuk memastikan kesiapan perusahaan menghadapi tantangan ke depan.

"Karenanya, perusahaan harus mengakselerasi upaya untuk menjadi bisnis yang mandiri secara finansial dan tumbuh secara sustainable dalam jangka panjang. Hal ini dilakukan antara lain dengan memfokuskan diri pada layanan inti, yaitu on-demand, e commerce dan financial technology," bebernya.

Ia juga menyebut, GoTo telah mencatatkan pertumbuhan yang konsisten di bidang ini, didorong oleh strategi perusahaan yang menyasar pada peningkatan jumlah pengguna multiplatform, alokasi insentif secara efektif, serta membangun sinergi terintegrasi dalam ekosistem. Untuk mendukung percepatan pertumbuhan, sejak awal tahun pihaknya juga melakukan evaluasi optimalisasi beban biaya secara menyeluruh.

Termasuk penyelarasan kegiatan operasional, integrasi proses kerja, dan melakukan negosiasi ulang berbagai kontrak kerja sama. Pada akhir kuartal kedua 2022, perusahaan berhasil melakukan penghematan biaya struktural sebesar Rp800 miliar dari berbagai aspek penghematan, seperti teknologi, pemasaran dan outsourcing.

Pergerakan saham GoTo

Kabar PHK karyawan GoTo rupanya tak berpengaruh terhadap pergerakan saham. Hal itu tercermin dari pergerakan saham GOTO hingga siang kemarin.

Mengacu kepada data RTI hingga penutupan sesi I, saham GOTO menguat 2,80 persen ke posisi Rp220 per saham. Adapun pada awal sesi II, penguatan tersebut masih berlanjut. 

Bahkan, pada pukul 13.50 WIB saham GOTO diperdagangkan di rentang Rp222-224 per lembar saham. Volume saham GOTO yang ditransaksikan mencapai 757,26 juta lembar saham, dengan nilai mencapai Rp175,96 miliar. Dengan volume tersebut, GOTO masuk ke dalam daftar paling aktif ditransaksikan. (tim redaksi)

#gotophkkaryawan
#seluruhlinibisnisgoto
#karyawangotoluarnegeri
#kompensasiphk
#pergerakansahamgoto
#phk
#goto

Tidak ada komentar