Breaking News

Suharso Monoarfa Dipecat dari Jabatan Ketum PPP

Ketua Umum (Ketum) DPP PPP Suharso Monoarfa yang kini diberhentikan dalam suatu acara. Foto: net

WELFARE.id-Gejolak kembali terjadi di tubuh Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) PPP yang digelar di salah satu hotel di Serang, Provinsi Banten berjalan secara tertutup menetapkan pemberhentian Ketua Umum (Ketum) DPP PPP Suharso Monoarfa. 

Mukernas itu dihadiri oleh 30 pengurus DPW PPP seluruh Indonesia. Dalam Mukernas itu juga selain memecat Suharso Monoarfa, juga menunjuk Mardiono sebagai Pelaksana Tugas atau Plt Ketum PPP.

Pemecatan Suharso itu diambil berdasarkan banyaknya masukan dari semua perwakilan daerah terkait protes ucapan ’amplop kiai’ yang diucapkan Suharso. Dengan keputusan ini diharapkan, PPP bisa fokus dalam menghadapi Pilpres dan Pilkada serentak pada tahun 2024 mendatang. 

Sementara itu, Wakil Sekretaris Majelis Pertimbangan PPP, Usman M Tokan membenarkan pemecatan Suharso. ”Ya betul (telah dicopot),” ucap Usman, Senin (5/9/2022).

Usman juga mengatakan kalau bahwa pimpinan tiga Majelis DPP PPP telah melayangkan surat pemberhentian ketiga untuk Suharso pada 30 Agustus 2022. 

Dalam penjelasannya, pimpinan majelis berkesimpulan bahwa telah terjadi sorotan dan kegaduhan PPP secara meluas yang tertuju kepada Suharso Monoarfa secara pribadi dengan masyarakat Indonesia, yang merupakan pemilih dan simpatisan PPP, atau boleh dikatakan umat yang sayang dan peduli pada eksistensi dan marwah PPP sebagai wadah perjuangan politik umat Islam Indonesia.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani memastikan pemecatan Suharso Monoarfa dari Ketum PPP tak akan membuat partainya pecah. 

Arsul menegaskan meskipun tiga majelis telah mengeluarkan fatwa yang memberhentikan Suharso, namun tidak ada perpecahan di internal partai. Terlebih, Plt Ketua Umum PPP saat ini adalah Mardiono yang merupakan sahabat Suharso.

”Ini sekali lagi bukan perpecahan. Karena antara Pak Mardiono dan Suharso ini kan seorang sahabat," kata Arsul di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (5/9/2022).

Arsul memastikan, bahwa tidak ada perpecahan di internal partai. Pasalnya, kata Arsul, jauh sebelum itu, ada beberapa nama lain yang juga dicalonkan untuk menjadi ketua umum, namun berdasarkan kesepakatan, semua pihak setuju agar Suharso menjabat. (tim redaksi)

#ppp
#partaiislam
#gejolak
#ketumdipecat
#suharsomonoarfa
#mukernasserang

Tidak ada komentar