Breaking News

Baru Pulang dari Afrika Barat, Warga Inggris Tertular Varian Baru Cacar Monyet

Ilustrasi pemeriksaan cacar monyet. Foto: iStockphoto

WELFARE.id-Virus cacar monyet atau monkeypox selain terus menulari manusia di sejumlah negara di dunia, tapi juga bermutasi. Mutasi virus cacar monyet yang terjadi di Inggris itu akan menjadi ancaman baru. 

Pejabat kesehatan Inggris membenarkan bahwa varian baru cacar monyet telah ditemukan di negaranya. Badan Keamanan Kesehatan Inggris (UKHSA), Kamis (1/9/2022), mengatakan bahwa seseorang yang baru saja bepergian ke Afrika Barat terdiagnosis varian yang berbeda dari cacar monyet yang saat ini menyebar di negara Ratu Elizabeth tersebut. 

Pasien yang identitasnya masih dirahasiakan itu, kini berada di unit High Consequence Infectious Disease (HCID) di Rumah Sakit Universitas Royal Liverpool. Pasien itu dalam pengawasan ketat tim medis. 

Badan kesehatan Inggris juga mengatakan, tidak ada kasus lain yang ditemukan sepanjang Kamis (1/9/2022) saat pelacakan kontak erat pasien itu dilakukan tim medis setempat. Saat ini, pelacakan masih dilakukan. 

Direktur insiden UKHSA Sophia Maki mengatakan pihaknya sedang berupaya menghubungi orang-orang yang melakukan kontak dengan kasus penderita cacar monyet varian baru tersebut, sebelum memastikan adanya atau tidaknya penularan.

”Bila sudah kami lalukan kontak, kami akan mengevaluasi mereka seperlunya dan untuk memberikan arahan terkait penularan varian baru cacar monyet ini," cetusnya juga.

Menurutnya juga, risiko penularan cacar monyet terhadap masyarakat Inggris masih sangat kecil berkat prosedur pengendalian infeksi yang dilakukan lembaga kesehatan di negara tersebut. (tim redaksi)

#cacarmonyet
#monkeypox
#inggris
#varianbaru
#afrikabarat
#rsuniversitasroyal
#liverpool

Tidak ada komentar