Kemarin PC Diperiksa Penyidik, Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J Buat Laporan Baru Terkait Dugaan Laporan Palsu
Putri Candrawathi (blazer batik) istri Ferdy Sambo. Foto: Istimewa/ Net
WELFARE.id-Kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, turut menyambangi Bareskrim Polri, Jumat (26/8/2022). Kedatangannya berbarengan dengan agenda kedatangan pemeriksaan salah satu tersangka kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Putri Candrawathi.
Kamaruddin mendatangi Bareskrim Polri untuk melaporkan Ferdy Sambo (FS) dan istrinya, Putri Candrawathi (PC) atas dugaan laporan palsu. Pengacara berdarah Batak itu mengatakan, laporan palsu yang dimaksud adalah laporan yang dibuat dan diterima Polres Metro Jakarta Selatan (Jaksel) kala itu.
"Hari ini (kemarin, Red) kami bikin laporan polisi terkait dengan pembuatan laporan palsu kaitannya dengan Pasal 317 318 KUHP juncto Pasal 55 KUH Pidana. Di mana Pak FS membuat laporan ke Polres Jaksel tentang pengancaman pembunuhan atau penodongan,” ujar Kamaruddin kepada wartawan di Mabes Polri, dikutip Sabtu (27/8/2022).
Selain laporan tentang pengancaman, di hadapan wartawan ia juga menyebut laporan pelecehan seksual yang dilaporkan PC juga diduga palsu. Oleh karenanya, dia melaporkan laporan tersebut sebagai laporan palsu.
"Ibu Putri membuat laporan polisi juga, bahwa dia korban pelecehan dan kekerasan seksual di mana kedua laporan itu sudah di SP3 oleh Dirtipidum Polri. Tetapi masih terus diulang-ulang bahwa mereka korban pelecehan seksual,” papar Kamaruddin.
Dalam laporan baru tersebut, pihaknya sudah menyiapkan sejumlah barang bukti dalam pembuatan laporan. "Pertama surat kuasa dan kedua surat penghentian kedua perkara itu,” ungkapnya.
Ia menegaskan, pembuatan laporan tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa ada kepastian hukum terkait laporan palsu yang dibuat di Polres
Jakarta Selatan. "Oleh sebab itu agar ada kepastian hukum, kita membuat laporan polisi,” ucapnya lagi.
Kepada media, Kamaruddin menyatakan, tindakan asusila tersebut tidak mungkin terjadi. Karena awalnya dugaan pelecehan dilaporkan terjadi di
Duren Tiga, kemudian diganti jadi di Magelang.
Sementara di Magelang, Putri masih bertukar pesan via WhatsApp dengan adik Brigadir J, Reza Hutabarat. Sehingga Kamaruddin menilai, selama di Magelang Putri bukanlah korban karena dia masih ceria saat berkomunikasi dengan Reza Hutabarat.
Oleh karena itu, Kamaruddin juga menyertakan bukti kuat berupa percakapan Putri dengan Reza Hutabarat. Ia juga menyertakan foto Brigadir J tengah menyeterika baju anak Putri yang dikirimkan ke Reza Hutabarat.
Ketika ditanya wartawan, Kamaruddin menyebut ada WA kepada adik Brigadir J, yang menyatakan sang kakak seorang yang rajin bekerja. Bahkan Putri Candrawathi mengirim foto Brigadir J saat menyetrika pakaian anaknya ke Reza Hutabarat.
"Kakaknya rajin banget. Luar biasa sampe nyetrika luwes bangettt. De sini merapat ke magelang bantuin kakaknya," tulis Putri Candrawathi kepada Reza Hutabarat, yang juga seorang polisi itu.
Dalam kontak ponselnya, Reza menyimpan nomer ponsel istri bos kakaknya itu dengan nama : Ibu Putri Sambo. Chat itu diungkap twitter @jhon sitorus.
Menurut Kamaruddin, Brigadir J sudah dianggap anak sendiri oleh Putri Candrawathi. Sehingga Kamaruddin menepis adanya dugaan hubungan khusus diantara keduanya. (tim redaksi)
#putricandrawathi
#brigadirj
#kamaruddinsimanjuntak
#laporanpolisi
#dugaanadanyapelecehanseksual
#dugaanlaporanpalsu
Tidak ada komentar