Imigrasi Cekal Putri Candrawathi Bepergian Keluar Negeri selama 20 Hari
WELFARE.id-Meski sudah menyandang status tersangka sejak Jumat (19/8/2022), tapi Putri Candrawathi, istri Irjen Pol Ferdy Sambo mantan Kadiv Propam Polri, baru resmi dicekal bepergian ke luar negeri.
Putri dicekal selama 20 hari ke depan terhitung sejak Rabu (31/8/2022). "Terhadap saudari PC telah dilakukan pencegahan ke luar negeri sejak 23 Agustus hingga 11 September 2022,” terang Direktur Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian, I Nyoman Gede Surya Mataram, Selasa (30/8/2022).
Dia juga mengatakan permintaan cekal bepergian keluar negeri itu berdasarkan permintaan dari Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri. ”Jadi selama 20 hari mendatang akan dicekal,” ujar Nyoman juga.
Untuk diketahui, Putri menjadi tersangka kelima dalam kasus dugaan pembunuhan berencana Brigadir J bersama suaminya Irjen Pol. Ferdy Sambo oleh Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Mabes Polri.
Dalam kasus pembunuhan Brigadir Polisi (Brigpol) Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J ini, ajudan serta pembantunya yang masing-masing bernama Bharada Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal, dan Kuat Ma'aruf (ART merangkap sopir) yang juga ditetapkan tersangka.
Awalnya, kasus pembunuhan Brigadir J itu di-setting karena ada tembak menembak. Tapi setelah dilakukan penyelidikan, Polri memastikan bahwa tidak ada peristiwa tembak-menembak.
Faktanya adalah Bharada E disuruh menembak Brigadir J oleh atasannya, Ferdy Sambo. Ferdy Sambo diduga memainkan perannya sebagai pihak yang melakukan skenario agar kasus Brigadir J muncul ke publik dengan isu baku tembak.
Tapi skenario itu terbantahkan usai dilakukan penyelidikan menyeluruh akibat desakan publik dan perintah langsung Presiden Jokowi yang janggal melihat kejadian yang ditutup-tutupi tersebut. (tim redaksi)
#pembunuhan
#putricandrawathi
#irjenferdysambo
#pencekalan
#bepergiankeluarnegeri
#imigrasi
Tidak ada komentar