Enam Fakta Penembakan Shinzo Abe, dan Motif Pelaku yang Terungkap
Warga berebut koran lokal di Jepang edisi khusus penembakan mantan PM Jepang, Shinzo Abe yang dibagikan gratis. Foto: AP Photo/Eugene Hoshiko
WELFARE.id-Penembakan terhadap mantan Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe di wilayah kota Nara, Jepang bagian timur, Jumat (8/7/2022) pukul 11.30 pagi waktu setempat mengejutkan publik negeri Matahari Terbit tersebut.
Apalagi, setelah ditembak dua kali dan dilarikan ke rumah sakit, mantan PM Jepang terlama itu menghembuskan napas bukan hanya membuat geger Jepang tapi juga dunia.
Berikut fakta-fakta penembakan Shinzo Abe yang dihimpun dari berbagai sumber:
1. Ditembak Saat Berkampanye
Mantan PM Jepang berusia 67 tahun itu ditembak saat sedang berkampanye di Kota Nara pukul 11.30 pagi waktu setempat. Menurut laporan media NHK, orang-orang yang sedang berada di lokasi terdengar dua kali tembakan sebelum Abe jatuh ke tanah.
2. Ditembak dari Belakang
Penembakan Abe dilakukan dari belakang. Akibat insiden itu, Abe terluka parah di bagian dada, tak sadarkan diri, dan langsung dilarikan ke rumah sakit.
3. Pelaku Mantan Tentara
Seorang pria bernama Tetsuya Yamagami diduga sebagai tersangka penembakan Abe langsung ditangkap petugas di tempat kejadian perkara. Sumber yang dekat dengan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Jepang mengungkapkan dia pernah menjadi anggota pasukan bela diri pada 2005 lalu. Yamagami bertugas di bagian maritim atau angkatan laut Jepang selama 3 tahun.
4. Motif Penembakan
Menurut polisi, yang dikutip NHK, pelaku mengaku tidak puas dengan performa Abe selama menjadi perdana menteri dan berniat membunuhnya.
5. Senjata Api Rakitan
Media lokal NHK melaporkan pelaku penembakan Abe menggunakan senjata api rakitan berukuran besar saat melancarkan aksinya. Aturan kepemilikan senjata api di Jepang sangat ketat. Bahkan Jepang memiliki undang-undang pengendalian senjata paling ketat di dunia.
6. Sempat Alami Henti Jantung
Media Jepang Niigata Nippo dan NHK menyebutkan bahwa Abe mengalami pendarahan di dekat dadanya dan mengalami henti jantung. Ia disebut terkena peluru di sekitar area dada kiri.
7. Kritis dan Meninggal
Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida mengungkapkan kalau Shinzo Abe dalam kondisi kritis usai ditembak. Hal ini diungkapkan Kishida dalam keterangan pers seperti dikutip CNN International.
Namun, dalam perkembangan terakhir, seperti dilaporkan NHK, Abe meninggal dunia di rumah sakit. (tim redaksi)
#pembunuhan
#penembakan
#mantanpmjepang
#shinzoabe
#tetsuyayamagami
#mantanpasukanbeladirijepang
Tidak ada komentar