Breaking News

Australia Mulai Pemungutan Suara Awal, Oposisi Diprediksi Gulingkan Petahana

Petahana PM Australia Scott Morrison. Foto : instagram @scottmorrisonmp

WELFARE.id-Australia memulai pemungutan suara awal pada Senin (9/5/2022), atau dua minggu menjelang hari pemilihan resmi pada 21 Mei mendatang. 

Survei menunjukkan, kelompok oposisi yaitu Partai Buruh berideologi kiri-tengah memimpin perolehan survei. Sedangkan Perdana Menteri Scott Morrison dari Partai Liberal mengalami penurunan dukungan. 

Survei tersebut digelar secara luas untuk surat kabar The Australian. Survei tersebut, dilakukan di tengah kampanye pemilu yang didominasi oleh tekanan biaya hidup, keamanan nasional, dan perubahan iklim. 

Memgutip Reuters, hasil survei memprediksi Partai Buruh mendapat 46 persen sampai 54 persen suara. Sementara Partai Liberal sebanyak 44 persen. 

Persentase dukungan terhadap Partai Buruh yang dipimpin Anthony Albanese naik 3 persen dari survei sebelumnya. 

Sementara itu, Pemungutan suara awal pada awal pekan ini dimulai sehari setelah debat antara Morrison dan Albanese yang diwarnai adu teriakan. 

Jika hasil survei terwujud, maka Partai Buruh akan membentuk pemerintahan baru di Australia, menggantikan gerombolan Partai Liberal yang dipimpin Morrison. 

Pemilu Australia 2022 ini akan menjadi kesempatan emas bagi Partai Buruh untuk kembali berkuasa. Terakhir kali Partai Buruh memegang kendali pemerintahan di Negeri Kanguru adalah pada 2013, ketika dipimpin oleh Kevin Rudd. 

Untuk pemilu 2022 ini penyelenggara pesta demokrasi tersebut menyediakan 500 TPS di seluruh negeri. 

Meski secara resmi baru digelar pada 21 Mei 2022, pemilu dini populer bagi warga Australia. Pada pemilu 2019 lalu, 40 persen pemilih menggunakan kesempatan pada pemilu awal. (tim redaksi) 

#australia
#pemiluaustralia
#election
#pemiluaustralia2022
#scottmorrison

Tidak ada komentar