Terinspirasi Perjuangan Sang Ayah Taklukkan Jakarta, Futri dan Zita Rilis Novel Rantau
WELFARE.id-Dua kakak beradik Fitri Zulya dan Zita Anjani meluncurkan novel berjudul Rantau. Novel ini merupakan novel kolaborasi pertama mereka yang terinspirasi dari sosok sang ayah, yang juga politisi, Zulkifli Hasan yang diceritakan sebagai Zun. ''Novel ini diangkat dari kisah ayah kami sendiri. Ini kisah waktu kecil yang diceritain ke kami,'' ujarnya di Jakarta, dikutip Senin (25/4/2022).
Futri menjelaskan, novel ini bercerita bagaimana perjuangan sosok Zun yang merantau dari kampungnya di Kalianda, Lampung ke Jakarta. Saat merantau Zun sendiri hanya membawa satu ransel, dan bekal sejumlah perhiasan dari sang ibunda. ''Sosok zun beliau berangkat dari kampung halaman bawa ransel satu-satunya dan emas yang tidak seberapa dari ibunya,'' tandasnya.
Untuk pembuatan novel ini, mereka bahkan melakukan survei langsung ke Kalianda, Lampung, untuk bertemu dengan orang-orang yang mengenal sosok sang ayah untuk menggali informasi. ''Proses penulisan cukup lama lebih dari 5 tahun. Cerita Zun kepada kami yang kami awalnya kita anggap lebay. Tapi setelah dalami kita sampai ke Lampung ketemu teman, guru dan orang yang berinteraksi dengan Zun. Ternyata semuanya memang benar kejadian,'' katanya.
Sementara itu, Futri menjelaskan, alasannya dia kemudian memutuskan untuk menuliskan kisah sang ayahnya lantaran kegigihan sang ayah dalam memperjuangkan posisi yang dicapainya saat. ''Kita yang muda harus semangat juga. Karena ada anak perantau dari kampung, yang belum ada listrik, masih pakai air sumur kalau ke sekolah suka ketemu buaya, dari seperti itu kegigihan dia membuahkan hasil,'' lanjutnya.
Bahkan, ada sebuah perjuangan dari titik paling rendah yang mesti dilewati ayahnya kala itu. ''Beliau selalu mengajarkan tentang kerja keras dan usaha sungguh-sungguh untuk meraih mimpi. Sebagai anak perempuan pertama di keluarga, nilai-nilai itu pula yang menempa saya untuk tumbuh menjadi perempuan mandiri yang tak boleh menyerah pada mimpi-mimpi saya,'' tutur Futri.
Sementara itu, Zulkifli Hasan mengungkap bahwa awalnya dirinya enggan untuk kisah hidupnya dituangkan dalam novel. Sebab dia merasa masih ada yang hidupnya lebih berat daripada dia. ''Banyak orang lebih susah dari banyak yang lebih berat perjuangannya. Saya lumayan ringan,'' katanya. (tim redaksi)
#buku
#novel
#rantau
#futrizulya
#zitaanjani
Tidak ada komentar